Jumat, 12 September 2014


            Kota Jakarta merupakan kota yang bisa dikatakan sebagai pusat yang memiliki berbagai macam kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat ibu kota Jakarta ini, dari pagi hingga ketemu malam pun orang-orang masih memiliki kegiatan tersendiri, mulai dari kegiatan yang memiliki arti maupun kegiatan yang tidak memiliki arti sama sekali, seperti bekerja di malam hari, jalan-jalan malam hari, nongkrong di malam hari, berdagang di malam hari, begadang hingga ketemu pagi. Oleh karena itu, seakan-akan kota Jakarta bukan kota mati, karena banyak kegiatan-kegiatan yang bisa dilakukan 24 jam berturut-turut dan selalu tampak ramai yang di isi dengan kegiatan-kegiatan pada malam hari.
Pola hidup masyarakat sekarang cenderung tidak memperhatikan dampak kesehatan yang dilakukan dari kegiatan yang mereka lakukan 24 jam tanpa henti. Mungkin mereka baru tersadar kalau sudah kena keluhan-keluhan penyakit yang diderita dari pola hidup yang tidak sehat ini. Ini berkaitan dengan gaya hidup masyarakat sekarang. Selain kegiatan yang dilakukan pada malam hari yang mengganggu tingkat kesehatan masyarakat, ada pula dari apa yang mereka konsumsi sehari-sehari, karena menurut saya sumber penyakit yang paling terlihat yaitu dari makanan yang kita konsumsi sehari-hari, perhatian mereka terhadap makanan yang mereka konsumsi kurang menjadi perhatian serius oleh masyarakat sekarang. Banyak bahan-bahan yang mengandung pengawet sehingga menghambat pertumbuhan manusia, selain itu kita juga sama saja menabung penyakit dalam diri kita. Makanan yang berminyak, makanan berlemak, makanan yang memiliki banyak santen, terigu, makanan yang manis-manis itu sebenernya tidak baik bagi tubuh bila dikonsumsi dengan berlebihan. Sebenarnya lemak yang kita konsumsi berfungsi juga sih bagi tubuh kita, yang kurus saja pasti memiliki lemak, tapi harus dijaga juga jangan sampai berlebihan. Makanan manis-manis juga sebenarnya baik, tapi lihat dulu dan perhatikan kandungan yang terdapat dalam makanan manis-manis jangan sampai berlebihan. Semua yang berlebihan biasa sih tidak bagi diri manusia, pasti manusia kan punya titik jenuh, kan tidak mau dia harus melulu makanan yang manis-manis, makanan yang berlemak, dan lain-lain. Oleh sebab itu, perhatian tingkat kebutuhan makanan bagi diri kita sendiri. Supaya tidak menimbulkan penyakit-penyakit seperti kolesterol, jantung, hipertensi, kanker diabetes, aduh banyak deh macem-macem penyakit zaman sekarang karena pola hidup yang tidak sehat. Penyakit itu semua sebenarnya penyakit orang kaya, tapi sekarang saja yang hidup sederhana saja masih sering terkena penyakit itu, mungkin karena turunan gen mereka, atau dari turunan mereka zaman dahulu yang sudah memiliki riwayat penyakit seperti itu, makanya cari pasangan hidup yang sesuai dengan bibit, bebet, dan bobotnya.
Penyakit seperti yang tadi dijelaskan bisa terjadi karena berbagai kehidupan yang tidak baik. Seperti begadang, keluar malam, jalan-jalan malam dll. Itu sangat mengganggu sistem kekebalan kita sebagai manusia, sehingga banyak menimbulkan penyakit yang tadi disebutkan. Karena angin malam itu jahat tidak baik bagi tubuh kita. Selain kegiatan malam yang tidak begitu berarti yang mengganggu kesehatan manusia, ada lagi misalnya tingkat stress yang dihadapi oleh sebagian masyarakat Jakarta, aduh itu paling tidak sekali baik diri kita, apa untungnya stress malah tambah penyakit aja, mending happy-happy aja dari pada stress itu yang saya tanamkan sekarang, karena kalau banyak pikiran, kita sama sekali tidak bisa focus terhadap apa yang kita lakukan, sering bengong, aduh lama-lama bisa jadi gila. Tingkat stress dijakarta mungkin lebih tinggi daripada yang hidup di pedesaan, pinggiran kota dan di pedalaman desa, mereka tidak memikirkan hal-hal lain seperti hari ini mereka makan apa, hari ini dapat rezeki apa, hari ini dapat apa yang mereka inginkan. Itu semua mereka tidak pikirkan, karena mereka hanya berpikir sederhana, hari ini makan singkong ya singkong, mereka dapat rezeki 50 ribu yang 50 ribu, mereka dapat apa yang mereka inginkan yaa bersyukur saja, apalagi yang punya banyak anak, misalnya 8 orang anak, mereka harus membiayai sekolah dari setiap anak-anak mereka supaya mereka jadi orang pintar, tapi kendala yang dihadapi karena tidak mampu membiayai keinginan anaknya sekolah, anaknya harus putus sekolah dan akhirnya mereka ujung-ujungnya membantu orang tua mereka mencari nafkah, sungguh tragis memang kehidupan di desa atau yang di pinggiran kota, namun mereka tetap bersyukur dengan apa yang mereka lakukan, selagi masih bisa untuk bertahan hidup, makanan yang secukupnya, dan rezeki yang secukupnya ya mereka terima dengan lapang dada. Lain yang dikota seperti di Jakarta, persaingan antar berbagai kalangan begitu sengit, apalagi dengan tetangga sendiri, mereka suka iri, dengki, sombong dan mereka selalu ingin mencari kebutuhan yang lebih tinggi untuk mencapai kesempuranaan di dunia ini. Yaa memang manusia memiliki tingkat kepuasan yang tinggi. Selera mereka yang tinggi pula. Sehingga mereka punya naluri untuk menjatuhkan sekalipun sebagai teman, saudara, dan lain lain. Oleh karena itu, kita selalu stress. Sedikit-sedikit stress. Tidak punya uang stress. Gagal dalam usaha stress. Hal-hal ini sebenarnya yang harus dihindari untuk tidak stress. Kita manusia kan punya Tuhan yang selalu bisa memberikan ketenangan. Mintalah ketenengan padanya.
            Selain faktor stress, yang bisa mengganggu kesehatan yaitu, polusi udara yang diakibatkan oleh kendaraan bermotor dan mobil, industri-industri pengolahan, kebakaran, limbah, sampah, efek rumah kaca, dan lain-lain. Tingkat polusi di Jakarta lebih tinggi dari pada di desa ataupun di pedalaman. Misalnya dari asap kendaraan bermotor dan mobil, apabila kendaraan bermotor dan mobil meningkat maka tingkat polusi dari asap itu akan meningkat pula. Biasanya asap itu nanti akan mengumpul di udara tidak dapat menghilang begitu saja, karena asap kendaraan bermotor itu berasal dari karbon monoksida (CO) yang dihasilkan dari pembakaran yang tak sempurna. Nah setelah mereka menggumpal di udara, ketika hujan tiba, nantinya karbon monoksida akan larut bersama hujan dan menempel di dinding-dinding rumah. Industri-industri juga makin berkembang dan pesat di kota Jakarta. Dan tingkat polusi dari asap-asap industri itu juga mempengaruhi kesehatan manusia.

Kesimpulan
            Pola hidup sehat merupakan hal penting dalam menjalani aktivitas sehari-hari, untuk selalu menjaga kondisi badan dan tubuh kita. Apabila pola hidup sehat dijalankan dengan benar, maka setidaknya kita terhindar dari penyakit. Banyak manfaat yang didapat dari menjalani pola hidup sehat. Oleh sebab itu, kesehatan itu penting bagi kita.


Saran
·        Istirahat Cukup
·        Makan dan minum yang memiliki gizi baik
·        Tidak banyak pikiran
·        Olahraga yang cukup
·        Menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, mulai dari lingkungan rumah kita lebih dahulu.



Catatan : Artikel ini hanya sekedar tulisan yang diambil dari fakta-fakta yang ada. Meskipun
banyak kurangnya, tapi penulis meminta maff atas segala kekurangan dari tulisan yang disampaikan. Semoga saja bisa menjadi referensi bagi kita yang mau hidup sehat di kota Jakarta. Karena, kota Jakarta sudah tidak bersih dan mulai tercemar dari berbagai polusi..

Popular Posts

Recent Posts

Text Widget

Pages

Total Tayangan Halaman

Gunadarma University

Gunadarma University
Home Site Gunadarma

Blogger news

Rraka-Melupakanmu

ADITYA CHRISTIANTO

Diberdayakan oleh Blogger.

Pengikut

Popular Posts